Memahami ISession.Flush di NHibernate: Kapan dan Mengapa Menggunakannya

Bekerja dengan NHibernate kadang-kadang bisa terasa luar biasa, terutama dengan fungsi seperti ISession.Flush. Banyak pengembang berjuang untuk memahami kegunaannya dan implementasi yang efektif. Dalam panduan ini, kami akan menjelaskan apa itu session.Flush, kapan menggunakannya, dan mengapa itu penting dalam transaksi database Anda.

Tantangan Utama: Menavigasi Manajemen Sesi

Kebingungan sering muncul terkait hubungan antara tiga operasi kritis dalam NHibernate: Flush, Commit, dan Close. Berikut adalah gambaran singkat:

  • Flush: Memperbarui database dengan perubahan yang dilakukan dalam memori.
  • Commit: Menyelesaikan transaksi, memastikan semua perubahan dikonfirmasi atau dibatalkan jika terjadi kesalahan.
  • Close: Mengakhiri sesi dan melepaskan koneksi yang ada.

Memahami kapan harus menggunakan Flush bersamaan dengan Commit adalah penting untuk penanganan data yang efektif.

Kapan Menggunakan ISession.Flush

Berikut adalah pedoman sederhana untuk membantu Anda memutuskan kapan harus menggunakan Flush secara efektif:

  1. Selalu Gunakan Transaksi: Mulailah dengan membungkus operasi database Anda dalam transaksi. Ini memberikan mekanisme rollback yang mudah untuk penanganan kesalahan.
  2. Hindari Menggunakan Close() Secara Langsung: Sebagai gantinya, pilih pernyataan using yang mengelola siklus hidup ISession secara otomatis. Ini membantu mencegah kebocoran sumber daya dan meningkatkan keterbacaan kode.

Perilaku Flushing Default NHibernate

Menurut dokumentasi NHibernate, flushing dari ISession terjadi secara otomatis dalam beberapa skenario:

  • Selama saat tertentu dari pemanggilan metode Find() atau Enumerable().
  • Saat memanggil NHibernate.ITransaction.Commit(); ini melakukan flush dan commit transaksi sekaligus.
  • Secara eksplisit dengan memanggil ISession.Flush().

Urutan Eksekusi Flush

Ketika flush terjadi, NHibernate mengeksekusi pernyataan SQL dalam urutan berikut:

  1. Penyisipan untuk semua entitas (dalam urutan mereka disimpan).
  2. Pembaruan untuk semua entitas.
  3. Penghapusan untuk koleksi.
  4. Pembaruan atau penyisipan untuk elemen koleksi.
  5. Akhirnya, penghapusan entitas (dalam urutan yang sesuai dengan panggilan penghapusan mereka).

Pertimbangan Penting

  • Flushing Implicit vs. Eksplisit: Jika Anda tidak secara eksplisit memanggil Flush(), tidak ada jaminan tentang kapan eksekusi sesi terjadi, hanya urutannya.
  • Mode Flush: Anda dapat mengonfigurasi FlushMode untuk sesi Anda dengan tiga mode: flush hanya pada commit, flush otomatis, atau tidak pernah flush kecuali panggilan tertentu dilakukan. Ini sangat berguna untuk transaksi yang berjalan lama.

Tahapan Flushing, Commit, dan Close

Mengakhiri sesi melibatkan tahapan yang berbeda ini, seperti yang dijelaskan dalam dokumentasi:

  1. Flushing Sesi: Panggil Flush() untuk memastikan perubahan disinkronkan dengan database ketika tidak menggunakan API ITransaction.
  2. Commit Transaksi: Jika menggunakan API ITransaction, ini ditangani secara otomatis; jika tidak, harus dilakukan secara manual.
  3. Menutup Sesi: Selalu tutup sesi Anda untuk melepaskan koneksi dengan benar.

Ilustrasi Snippet Kode

Berikut adalah cara umum untuk mengelola tahapan ini dengan NHibernate:

using (var session = sessionFactory.OpenSession())
{
    using (var transaction = session.BeginTransaction())
    {
        // Operasi database Anda di sini
        session.Flush(); // Pastikan perubahan diterapkan
        transaction.Commit(); // Commit transaksi
    }
}

Jika Anda mengelola transaksi ADO.NET secara langsung:

session.Flush(); // Flush eksplisit
currentTransaction.Commit(); // Commit transaksi ADO.NET

Kesimpulan: Menguasai Flushing NHibernate

Walaupun ISession.Flush bisa terlihat menakutkan, memahami hubungannya dengan manajemen transaksi sangat penting. Mengikuti praktik terbaik—seperti selalu menggunakan transaksi, menangani penutupan sesi dengan benar, dan mengetahui kapan harus flush—akan membuat pengalaman Anda dengan NHibernate lebih mudah dan produktif.

Dengan mengikuti panduan dalam artikel ini, Anda akan lebih siap untuk mengelola operasi database Anda dengan efektif, memastikan integritas data dan efisiensi sesi Anda selalu terjaga dengan baik.